Hasil imbang tanpa gol di kandang city, Etihad Stadium membuat kedua tim bakal tampil habis-habisan demi meraih tiket ke partai puncak di Milan.
Madrid tengah membidik final ke-14 liga champions sementara City sedang memasang standar baru setelah melewati babak 16 besar. Satu-satunya final di Eropa yang pernah mereka cicipi tercipta di Piala Winners pada 1970 saat mengalahkan Gornik Zabrze.
Statistik mendukung Madrid. Hanya 31 persen tim tuan rumah yang bermain imbang tanpa gol di leg pertama lolos ke babak selanjutnya di Liga Champions (sembilan dari 29).
Madrid juga berhasil menjaga clean sheet di lima pertandingan kandang Liga Champions musim ini namun Pellegrini menegaskan pihaknya datang ke Spanyol untuk mencuri gol.
"Saya terkejut melihat Madrid bertahan di leg pertama," ujarnya di El Mundo Deportivo.
"Di babak pertama justru Manchester City yang terlihat lebih bersemangat mencetak gol. Mungkin Madrid berspekulasi, penting untuk tidak kalah di leg pertama."
"Sayangnya City kurang kreativitas. Kami kehilangan bola dengan cepat namun setidaknya tim ini punya sikap mencoba meraih kemenangan."
"Kami akan mengulang hal tersebut di Madrid. Kami tidak akan datang ke Bernabeu hanya mencari hasil imbang. Kami akan menekan dan mencetak gol karena ketika laga berakhir seri, kami dipastikan lolos."
Ketika ditanya soal rekor pertahanan Madrid di Bernabeu, Pellegrini menjawab enteng: "Statistik tercatat untuk dipecahkan. Saya juga melihat Madrid sekarang gemar main terbuka."
"Kami berhasil menorehkan standar baru di Eropa. Sebelum saya datang City tereliminasi di fase grup kemudian dua kali terkapar di putaran kedua oleh Barcelona. sekarang kami ada di semi-final, klub ini cepat berkembang dan memburu gelar."
Sementara itu dari kubu Los Blancos, Cristiano Ronaldo sudah dinyatakan pulih 100 persen dan siap melawan City. Bintang Portugal ini absen di laga pertama karena masalah hamstring.
0 komentar:
Posting Komentar