Mitra Kukar merupakan salah satu tim yang di perhitungan di kompetisi Indonesia Super League (ISL). Kucuran dana yang melimpah membuat Mitra Kukar tak susah mendatangkan deretan pemain bintang dari dalam dan luar negeri.
BACA JUGA :
Jadwal Mitra kukar ISC 2016
Skuad Mitra kukar ISC 2016
Mitra Kukar yang merupakan klub kebanggaan warga Tenggarong dan Kutai Kartanegara tak lepas dari sejarah persepakbolaan Indonesia. Dua tim yang punya nama pada kompetisi Galatama, yakni Niac Mitra atau Mitra Surabaya serta Mitra Kalteng Putra merupakan cikal bakal berdirinya Mitra Kukar.
Kisah dimulai saat Niac Mitra terdegradasi ke Divisi 1 pada 1999, kemudian dibeli pemilik Barito Putera H. Sulaiman dan terus berganti nama menjadi Mitra Kalteng Putra.
Tiga tahun berselang, Mitra Kalteng Putera tak mampu berprestasi dan terdegradasi ke Divisi II dan berpindah tangan ke H. Suryanto Anwar. Dibantu pengusaha Endri Erawan, Mitra Kukar kembali ke Divisi Satu. Pada tahun 2005, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara membeli Mitra Kukar seharga Rp 1.5 Miliar.
Setelah tiga tahun berkutat di Divisi Utama, Naga Mekes akhirnya promosi ke Indonesia Super League (ISL) musim 2011/2012 setelah finis di urutan ketiga Divisi Utama 2010/2011.
Prestasi terbaik Mitra Kukar adalah menjuarai Piala Jenderal Sudirman 2015-2016, setelah mengalahkan Semen Padang 2-1.
Berikut ini Profil Mitra Kukar ISC / TSC 2016 yang dirangkum Livebolaku :
Tahun didirikan : 1990
Mitra Kukar yang merupakan klub kebanggaan warga Tenggarong dan Kutai Kartanegara tak lepas dari sejarah persepakbolaan Indonesia. Dua tim yang punya nama pada kompetisi Galatama, yakni Niac Mitra atau Mitra Surabaya serta Mitra Kalteng Putra merupakan cikal bakal berdirinya Mitra Kukar.
Kisah dimulai saat Niac Mitra terdegradasi ke Divisi 1 pada 1999, kemudian dibeli pemilik Barito Putera H. Sulaiman dan terus berganti nama menjadi Mitra Kalteng Putra.
Tiga tahun berselang, Mitra Kalteng Putera tak mampu berprestasi dan terdegradasi ke Divisi II dan berpindah tangan ke H. Suryanto Anwar. Dibantu pengusaha Endri Erawan, Mitra Kukar kembali ke Divisi Satu. Pada tahun 2005, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara membeli Mitra Kukar seharga Rp 1.5 Miliar.
Setelah tiga tahun berkutat di Divisi Utama, Naga Mekes akhirnya promosi ke Indonesia Super League (ISL) musim 2011/2012 setelah finis di urutan ketiga Divisi Utama 2010/2011.
Prestasi terbaik Mitra Kukar adalah menjuarai Piala Jenderal Sudirman 2015-2016, setelah mengalahkan Semen Padang 2-1.
Berikut ini Profil Mitra Kukar ISC / TSC 2016 yang dirangkum Livebolaku :
Tahun didirikan : 1990
Nama resmi : Mitra Kutai Kartanegara
Kota/provinsi : Tenggarong
Pelatih : Subangkit
Pelatih : Subangkit
Julukan : Naga Mekes
Suporter : Mitra Mania
Stadion : Aji Imbut
Prestasi :
Stadion : Aji Imbut
Prestasi :
2013 (Peringkat 3)
2014 (Perempat final)
2015 (peringkat 4 Piala Presiden)
2015 (Juara Piala Jenderal Sudirman)
Skuad Mitra kukar ISC / TSC 2016 Livebolaku ::
Kiper: Shahar Ginajar, Ferry Rotinsulu, Geri Mandagi
Belakang: Zuhrizal Gamal, Arthur Cunha Da Rocha, Saepuloh Maulana, Zikri Akbar, Michel Orah, Syahrizal Syahbuddin.
Tengah: Muhammad Bachtiar, Rodrigo Ost Dos Santos, Bayu Pradana, Hendra Bayauw, Arifki Eka Putra, Dian Irawan, Septian David Maulana.
Depan: Marlon Da Silva, Joko Sidik, Ronal Setmot, Sutanto Tan, Anindito Wahyu, Dinan Yahdian Javier.
Skuad Mitra kukar ISC / TSC 2016 Livebolaku ::
Kiper: Shahar Ginajar, Ferry Rotinsulu, Geri Mandagi
Belakang: Zuhrizal Gamal, Arthur Cunha Da Rocha, Saepuloh Maulana, Zikri Akbar, Michel Orah, Syahrizal Syahbuddin.
Tengah: Muhammad Bachtiar, Rodrigo Ost Dos Santos, Bayu Pradana, Hendra Bayauw, Arifki Eka Putra, Dian Irawan, Septian David Maulana.
Depan: Marlon Da Silva, Joko Sidik, Ronal Setmot, Sutanto Tan, Anindito Wahyu, Dinan Yahdian Javier.
0 komentar:
Posting Komentar