Dalam kongres KOI yang berlangsung di Jakarta tersebut, Erick mengungguli sekjen KONI, EF Hamidy. Sedangkan calon lainnya yang juga Ketua KONI Sumatera Selatan dan komisaris Sriwijaya FC, Muddai Madang mengundurkan diri dari perebutan kursi ketua umum. Kendati demikian, Muddai terpilih sebagai wakil ketua setelah mendapatkan 67 suara.
Usai dipastikan terpilih sebagai ketua KOI, Erick thohir berharap semua stakeholder olahraga di Indonesia, mulai dari pemerintah hingga Satlak Prima bersatu padu, dan bekerja sesuai dengan tugasnya masing-masing, dan tidak terjebak berbagai isu yang muncul ke permukaan.
Menurut Erick thohir, hal itu diperlukan demi mewujudkan sukses di Olimpiade 2016 di Brasil, serta Asian Games 2018. Apalagi Indonesia akan menjadi tuan rumah pesta olahraga se-Asia tersebut.
“Kami akan segera merapatkan barisan, dan saling percaya. Tanpa menyepelekan event lainnya, kami menaruh perhatian kepada dua hal, yakni olimpiade dan Asian Games. Untuk olimpiade, kami harus segera menentukan chief de mission, karena waktunya sudah mendesak. Sedangkan Asian Games menjadi tantangan yang luar biasa,” ujar Erick.
0 komentar:
Posting Komentar