Home » , , , , , » 12 Negara yang pernah disanksi FIFA

12 Negara yang pernah disanksi FIFA

12 Negara yang pernah disanksi FIFA. Akhirnya jatuhnya sanksi FIFA untuk Indonesia sudah menjadi kenyataan. Secara resmi FIFA menjatuhkan sanksinya untuk Indonesia, via surat resmi per tanggal 30 Mei 2015 waktu Zurich.

Jatuhnya sanksi FIFA untuk Indonesia itu, adalah hasil dari kemelut antara PSSI dan Kemenpora. Seperti yang diketahui, Kemenpora secara resmi membekukan PSSI pada tanggal 17 April 2015 lalu.

Lewat keputusannya, Kemenpora tidak mengakui segala bentuk aktivitas yang diselenggarakan oleh PSSI. Hal ini termasuk kepada semua level kompetisi. 

Hal ini yang jadi landasan kuat untuk FIFA menjatuhkan sanksinya, karena bentuk intervensi pemerintah lewat Kemenpora.

Hingga saat ini, 31 mei 2015 Indonesia menjadi negara ke-12 yang dijatuhi sanksi oleh federasi sepakbola tertinggi di dunia tersebut. Sebelumnya ada 10 negara yang juga pernah dihukum FIFA akibat intervensi pemerintah.

Berikut ini 12 negara yang pernah dijatuhi sanksi FIFA:

1. Yunani

Federasi Sepakbola Yunani, HFF mendapat sanksi dari FIFA pada 3 Juli 2006, karena adanya campur tangan dari pemerintah dan politisasi dalam sepakbola. Hal itu dianggap melanggar statuta FIFA. Tapi HFF lalu meresponsnya dengan mengajukan perubahan.

Alhasil, FIFA pun memberi tenggat waktu hingga 15 Juli 2006, sebelum Yunani benar-benar dinonaktifkan dari persepakbolaan internasional. Dan, pada 7 Juli 2006, HFF memiliki undang-undang olahraga baru, yang sejalan dengan FIFA. Sanksi pun dicabut.

2. Iran

November 2006, atau lima bulan setelah Iran tampil di Piala Dunia 2006, FIFA memberi sanksi kepada Federasi Sepakbola Iran, IRIFF. Hal tersebut tak terlepas dari campur tangan pemerintah perihal terpilihnya kembali Mohammad Dadkan sebagai Presiden IRIFF.

FIFA menilai tak ada independensi terkait pemilihan presiden baru IRIFF, sehingga dianggap telah melanggar pasal 17 Statuta FIFA. Namun, setelah dilakukan pemilihan ulang Presiden IRIFF, tepatnya Desember 2006, sanksi tersebut dicabut.

3. Kenya

Pada November 2006, Federasi Sepakbola Kenya, KFF mendapat sanksi dari FIFA, setelah adanya campur tangan pemerintah kenya dalam hal sepakbola. Namun pada 2007, FIFA akhirnya mencabut sanksi, setelah adanya perbaikan dalam tata kelola federasi.

Pada 2008, pemegang otoritas tertinggi sepakbola Kenya sendiri berpindah ke FKL. Sebelum akhirnya pada 2011, hanya ada satu badan yang membawahi sepakbola, yaitu FKF.

4. Kuwait

Pada Oktober 2007, Federasi Sepakbola Kuwait (KFA) mendapat sanksi oleh FIFA, berupa larangan mengikuti segala kegiatan sepakbola di level internasional. Itu merupakan buntut dari adanya intervensi pemerintah dalam pemilihan ketua umum dan anggota.

Sebulan kemudian, sanksi tersebut dicabut sementara oleh FIFA, setelah KFA menyetujui adanya beberapa perubahan. Tapi, lalu sanksi diberikan lagi dan baru dilepas secara kondisional pada kongres FIFA pada 2009. Situasi mereka pun terus dimonitor oleh FIFA.

5. Ethiopia

Majelis Umum Ethiopia memecat Presiden Federasi Sepakbola Ethiopia, EFF, Ashebir Woldegiorgis pada Januari 2008. Tapi, Ashebir menolaknya, sehingga terjadi kekisruhan. Alhasil, FIFA memberi sanksi, karena pemerintah dianggap telah mengintervensi.

Ethiopia pun mesti absen dari laga-laga internasional, termasuk kualifikasi Piala Dunia 2010. Namun, setelah terpilih presiden EFF yang baru, Sahlu Gebrewold Gebremariam, FIFA kemudian mencabut sanksi tersebut.

6. Madagaskar

Pada 19 Maret 2008 FIFA memberi sanksi kepada Federasi Sepakbola Madagaskar, FMF. Itu dilakukan setelah pemerintah membubarkan kepengurusan FMF dan meminta dilakukannya pembentukan ulang. FIFA menganggap ada intervensi dari pemerintah.

Alhasil, Timnas Madagaskar pun dilarang berpartisipasi dalam segala kompetisi di level internasional. Namun, Mahkamah Agung setempat kemudian tak memuluskan upaya pemerintah untuk membubarkan FMF. Sanksi pun dicabut pada 19 Mei 2008.

7. Peru
Federasi Sepakbola Peru, FPF mendapat sanksi dari FIFA pada November 2008. Hal tersebut dikarenakan adanya percekcokan antara federasi dan pemerintah. FPF pun kemudian diberi waktu sebulan untuk mengendalikan situasi.

Setelah dilarang tampil di semua pertandingan level Internasional, FPF pun akhirnya mampu memenuhi apa yang disyaratkan FIFA. Pada Desember 2008, atau sebulan sejak sanksi diberikan, FIFA akhirnya mencabut hukuman tesebut.

8. Brunei

Brunei dinonaktifkan dari segala urusan sepakbola internasional oleh FIFA pada September 2009. Hal tersebut merupakan imbas dari tindakan pemerintah yang melenyapkan Federasi Sepakbola Brunei, BAFA, dan membentuk kepengurusan anyar, FABD pada 2008.

Setelah dibentuk komite normalisasi, akhirnya terbentuk federasi baru dengan nama NFABD. FIFA pun kemudian menyetujui pembentukan federasi tersebut dan resmi mencabut sanksi untuk Brunei pada Mei 2011.

9. Irak

Pada November 2009, Komite Olimpiade Irak membubarkan Federasi Sepakbola Irak, IFA. Pihak keamanan pun kemudian menguasai kantor federasi. Dan, FIFA lalu memberi tenggat waktu 72 jam untuk memulihkan situasi, namun tetap tak ada perubahan.

Sanksi diberikan, sehingga Irak dinonaktifkan dari segala aktivitas sepakbola internasional. Baru setelah empat bulan, atau tepatnya pada Maret 2010, segala permasalahan tersebut akhirnya bisa diatasi dan FIFA pun mencabut sanksi untuk Irak.

10. Nigeria

Pada 4 Oktober 2010, Federasi Sepakbola Nigeria, NFF mendapat sanksi dari FIFA. Hal itu dilakukan setelah adanya tindakan intervensi dari pemerintah yang mencampuri urusan sepakbola nasional. Namun, empat hari berselang, hukuman tersebut dicabut.

Hal serupa kembali terulang pada 9 Juli 2014. Lagi-lagi, pemerintah melakukan intervensi dan kali ini perihal pengangkatan sepihak Lawrence Katiken sebagai pemimpin federasi. Namun, 10 hari kemudian, situasi kembali normal dan FIFA mencabut sanksinya

11. Kamerun

Kamerun jadi negara Afrika ke-3 yang mendapat sanksi dari FIFA. Seperti negara lainnya, FIFA menjatuhkan sanksi pada Kamerun dengan penyebab yang sama. Sanksi dijatuhkan FIFA pada Kamerun bulan Juni 2013.

12. Indonesia

Indonesia adalah negara ke-12 yang dijatuhi sanksi FIFA, akibat konfilik PSSI dan Kemenpora. FIFA menjatuhi sanksi kepada Indonesia tanggal 30 Mei 2015 hingga batas waktu yang belum ditentukan.


0 komentar:

Posting Komentar

Liga

ISL ( LIGA )

Cari Disini